Referral Banners

Perubahan Seks Wanita Setelah Melahirkan




Masalah Seks | Perubahan Seks Wanita Setelah Melahirkan - Setelah melahirkan bayi, rutinitas sehari-hari pastinya banyak berubah, termasuk dalam urusan seks. Beberapa wanita jadi enggan untuk bercinta dan sebagian lagi merasa sakit saat melakukan aktivitas intim tersebut.

Survei yang dilakukan acara talkshow This Morning bekerjasama dengan One Poll terhadap 10 ribu wanita membuktikan adanya ketakutan terhadap seks ini pasca melahirkan. Menurut riset itu 50% wanita memilih menunda seks setelah punya bayi.

Apa saja sebenarnya perubahan yang terjadi pada kehidupan seks setelah Anda menjadi ibu? Berikut ini penjelasan dari sejumlah pakar seperti dikutip Huffington Post:


1. Tidak Mau Disentuh
Perasaan ini bukan hanya dialami wanita, tapi juga pria. Namun umumnya wanita lah yang lebih banyak mengeluhkan hal tersebut, menurut Stephanie Buehler, psikolog dan terapis seks yang mengelola The Buehler Institute. Perasaan tidak mau disentuh ini muncul karena begitu banyaknya yang harus dilakukan ibu maupun ayah setelah bayi lahir. "Menggendong, menyusui dan mengganti baju atau popok bayi, memerlukan banyak tangan," katanya. Agar perasaan ini hilang, Buehler menyarankan, istirahat sejenak saja. Misalnya dengan minum teh sambil duduk beberapa menit atau mandi. kegiatan-kegiatan tersebut bisa membuat wanita lebih bisa menerima sentuhan dari pasangannya.

2. Menghindari Penetrasi
Penelitian yang dilakukan pada 2012 dan dipublikasikan di The Journal of Sexual Medicine, terhadap wanita penderita baby blues menemukan bahwa setelah melahirkan wanita cenderung menghindari seks dengan penetrasi. Wanita lebih memilih oral seks atau masturbasi. Ada 40% wanita yang mengaku melakukan masturbasi di bulan pertama setelah melahirkan. Dan ketika bayi sudah berusia tiga bulan, 85% wanita baru melakukan hubungan intim melalui penetrasi. Meski demikian menurut profesor bidang ginekologi di Northwestern University dan penulis 'Love Sex Again', Dr. Lauren Streicher, banyak wanita sebenarnya tidak terlalu menikmati setelah melahirkan. Pasangan baru benar-benar bisa bercinta setidaknya satu bulan setelah melahirkan baik itu melalui proses caesar ataupun normal.

3. Tidak Ada Lubrikasi
Dr. Streicher mengatakan hal paling utama yang menyebabkan wanita menolak bercinta setelah melahirkan adalah karena seks terasa menyakitkan. Rasa sakit ini disebabkan karena Miss V tidak memiliki cairan lubrikasi yang cukup. Apa penyebabnya? "Karena menurunnya produksi hormon estrogen, khususnya pada wanita yang menyusui," jelasnya.

4. Sulit mengontrol keinginan buang air kecil
Perubahan lainnya yang dialami wanita setelah melahirkan adalah munculnya masalah inkontinensia (ketidakmampuan untuk mengontrol buang air besar atau kecil). "Memang tidak umum dan ini bisa terjadi pada wanita saat bercinta, mereka buang air kecil," ujar Dr. Streicher. Masalah ini menurut sang doktor, akan berlalu dengan sendirinya seiring berjalannya waktu. Biasanya kesulitan mengontrol buang air kecil ini terjadi hanya selama beberapa minggu atau sebulan. Untuk menimalisir masalah tersebut, Dr. Streicher menyarankan agar wanita melatih otot pelvic dengan latihan kegel. 

5. Libido Suami Ikut Berubah 
Penelitian yang dilakukan University of Michigan mengungkapkan bukan hanya wanita saja yang kehilangan keinginan untuk bercinta setelah bayi lahir. Pria pun mengalami hal yang sama. Para pria yang diteliti melaporkan mereka merasa gairah naik-turun setelah si kecil lahir. Penyebab gairah menurun biasanya disebabkan karena kelelahan dan stres.


 wolipop.detik.com
Share on Google Plus

About Unknown

This is a short description in the author block about the author. You edit it by entering text in the "Biographical Info" field in the user admin panel.
    Blogger Comment
    Facebook Comment